-
Levine Bjerg posted an update 3 years, 7 months ago
SariAgri – Untuk menjaga eksosistem air dan dalam rangka memperingati HUT Ke-474 Kota Semarang, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Wakil Wali Kota Hevearita Gunaryanti Rahayu menebar 47.400 benih ikan di Kali Semarang.
Berita Perikanan , panggilan akrab Wali Kota Semarang itu berharap dengan menebar benih ikan di Kali Semarang yang tepatnya di depan SMP PL Domenico Savio ini bisa menumbuhkan rasa kecintaan terhadap lingkungan dengan menjaga dan memelihara air sungai.
"Jika kita lihat puluhan tahun yang lalu, wilayah ini sangat kumuh, sungainya bahkan jadi WC terpanjang di dunia, tapi Alhamdulilah kita lihat sekarang situasinya lebih sehat dan manusiawi, lebih indah, kita tebar ikan dan mudah-mudahan lingkungannya semakin baik," kata
Berita Perikanan , Jumat (9/4).Lebih lanjut Hendi mengatakan alasan Kali Semarang dipilih untuk menebar benih ikan, menurutnya karena kualitas air di Kali Semarang saat ini sudah memenuhi kriteria untuk budidaya ikan air tawar seperti nila dan karper.
"Alasan dipilihnya Kali Semarang karena kualitas airnya memenuhi, kemudian pengawasannya juga lebih mudah karena ada di tengah kota dan sering terlihat orang, lalu untuk lebih menyempurnakan apa yang coba kita lakukan untuk memperbaiki lingkungan di sekitar kali Semarang," jelasnya.
Lebih jauh Hendi berharap, masyarakat tidak tergoda dulu untuk memancing ikan yang baru saja ditebar. Harapannya ikan bisa tumbuh besar dan nantinya bisa dimanfaatkan untuk pariwisata bahkan perlombaan memancing di Kota Semarang.
"Saat ini jangan dipancing dulu ya, biar ikannya besar dulu, nanti kalau waktunya panen, kita bisa adakan lomba mancing bahkan bisa jadi pariwisata juga," harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kota Semarang, Nur Kholis mengatakan pemilihan ikan nila dan karper yang ditebar di Kali Semarang, karena dua jenis ikan ini termasuk ikan yang tahan hampir di segala perairan tawar.
"Sebelum kami melakukan penebaran juga sudah dilakukan uji kualitas air di BBTKL di provinsi, jadi dari hasil itu kualitas air di kali Semarang ini memenuhi untuk bisa diberi ikan," jelas Nur Kholis.
[baca_juga]
Nur Kholis berharap dengan ditebarkan benih ikan di sungai juga bisa mendorong warga Semarang untuk mendukung program kali bersih (Prokasih).
"Termasuk juga tidak membuang sampah di kali, karena kali itu bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dengan adanya penebaran benih ikan," ucapnya.
Untuk pengelolaan Dinas Perikanan akan bekerjasama dengan Kelurahan, RT dan RW setempat terkait pengamanan ikan-ikan agar tidak dipancing secara liar.
"Ikan ini empat bulan sudah bisa di panen, di satu sisi kami dari Dinas Perikanan akan berikan makanan tambahan untuk ikan, namun seandainya jika sudah dikenal masyarakat juga ada masyarakat yang ingin kasih makan ikan, nanti masyarakat sekitar bisa jual pakan ikan jadi pengunjung bisa memberi makan ikan," pungkas Nur Kholis.